Timsukses Foke Tidak Legowo dalam Pilkada Jakarta

Pilkada DKI Jakarta sudah berlalu, dan hitungan cepat oleh semua media menyatakan bahwa kemenangan ada pada pihak Jokowi. Merurut Hitungan cepat Litbang Kompas yang diambil dari 200 sampel dari tempat pemungutan suara, pasangan Jokowi-Basuki unggul dengan 52,97 persen, sedangkan pasangan Foke-Nara mengantongi 47,03 persen.

Mengetahui bahwa kubu dirinya kalah, Fauzi Bowo atau yang biasa disapa akrab Foke menerima kekalahan tersebut dengan legowo. Namun ada apa dengan Tim Sukses Foke?,  "Tentu saja kami menangis. Tidak hanya tim sukses, warga Jakarta juga semuanya akan menangis kalau Jakarta dipimpin orang yang tidak kompeten," kata Budi Siswanto.

Tentu saja kami menangis. Tidak hanya tim sukses, warga Jakarta juga semuanya akan menangis kalau Jakarta dipimpin orang yang tidak kompeten," kata Budi Siswanto.

Jika di cermati kata-kata yang di ucapkan oleh seorang Budi adalah cerminan seorang tidak ber etika, sudah kalah tapi masih saja mencela Tim Lawan. Seenak udele dewe  bilang Jakowi tidak kompeten, Apalagi dengan membawa nama warga jakarta.

Sementara itu, menurut hasil rekapitulasi penghitungan KPU DKI yang dilakukan di tingkat wilayah Kabupaten/Kota, di Jakarta Barat pasangan Foke-Nara memperoleh 474.298 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 5772.32 suara.

Untuk wilayah Kepulauan Seribu, pasangan Foke-Nara memperoleh 8.794 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 3.178 suara. Di wilayah Jakarta Utara, pasangan Foke-Nara memperoleh 300.188 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 432.714 suara.

Di Jakarta Selatan, pasangan Foke-Nara memperoleh 476.742 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 507.257 suara. Sementara itu, di wilayah Jakarta Timur, pasangan Foke-Nara memperoleh 611.366 suara dan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 695.229 suara.

Untuk di wilayah Jakarta Pusat, pasangan Foke-Nara memperoleh 249.427 suara, sedangkan pasangan Jokowi-Basuki memperoleh 256.529 suara.



sumber : kompas

Tweet